Djakarta Nexus - Berita menyedihkan datang dari grup K-pop fenomenal BTS hari minggu kemarin. Sayang sekali pada tahun ini pun, yang merupakan tahun ketiga mencoba peruntungan mereka di Grammy, BTS tidak berhasil memboyong penghargaan utama. Namun para pengamat musik mengatakan bahwa kekalahan mereka sama sekali bukan merupakan kegagalan.
Berdasarkan informasi dari beberapa media dikatakan bahwa pelaksanaan acara Grammy ke 65 tersebut berlangsung pada hari minggu malam waktu setempat di Crypto.com Arena yang berada di Los Angeles. Dalam event ini BTS tidak menghadiri langsung acara tersebut.
Sebenarnya sejak bulan Juni BTS hiatus sejenak. Sebagian anggota team fokus pada karir solo mereka dan sebagian lagi memenuhi tugas wajib militer mereka secara bergantian. Jin sebagai anggota grup yang paling senior telah mendaftar di Desember kemarin, anggota lainnya akan memulai layanan mereka secara berurutan.
Dikatakan bahwa grup ini mendapatkan beberapa nominasi Grammy pada tahun ini seperti kategori video terbaik untuk lagu "Yet to Come" , dan juga kategori pop duo atau penampilan grup dengan lagu "My Universe" disandingkan dengan penghargaan album of the year untuk Coldplays melalui lagu "Music of the Spheres"
Yang mengalahkan BTS di lagu "Yet to Come" sebenarnya adalah karya music video dari Taylor Swift dalam lagu "All Too Well". Lagu BTS tersebut merupakan antologi grup "Proof" yang dirilis pada bulan Juni tahun lalu dalam rangka merayakan ulang tahun grup tersebut yang kesembilan.
Tahun sebelumnya BTS juga pernah di nominasikan untuk kategori pop duo atau penampilan grup melalui lagu "Dynamite" di tahun 2021 dan juga "Butter" di tahun 2022. Sayangnya tahun ini pun mereka harus dikalahkan oleh Kim Petras dan Sam Smith melalui lagu "Unholy".
Baca Juga: Wakil Presiden Maruf Amin Dorong Nahdlatul Ulama untuk Transformatif dan Adaptif pada Abad Baru
Keterlibatan BTS dengan Grammy sebenarnya sudah memasuki tahun kelima di tahun ini, namun dalam hal mencoba peruntungan dalam beberapa nominasi mereka baru melakukan percobaan ketiga. BTS pertama kali muncul di Grammy di tahun 2019 melalui penampilan mereka sebagai presenter di penghargaan di edisi ke-61. Kemudian di tahun 2020 mereka diundang untuk tampil dalam acara tersebut dan menjadi artis Asia pertama yang mendapatkan kehormatan untuk itu. Di tahun 2021, septet mendapatkan nominasi dalam penghargaan tersebut untuk pertama kalinya dan sesuai dengan nominasi keduanya di tahun berikutnya, sehingga mereka tercatat sebagai artis K-pop yang dapat mencapai kedua prestasi tersebut untuk pertama kalinya.
Maka dari itu para pengamat musik di Korea mengatakan bahwa langkah yang dilakukan oleh BTS sudah cukup baik. Dikatakan dalam sebuah siaran langsung di Korea melalui siaran langsung lokal Tving, seorang kritikus musik pop disana yang bernama Kim Young Dae, mengungkapkan bahwa berkat BTS, lebih banyak orang Korea jadi menaruh perhatian pada Grammy, dan mereka memiliki harapan yang tinggi didalamnya, karena ada banyak nama besar seperti Snoop Dogg, yang sudah juga memiliki berkali-kali nominasi di dalamnya tetapi juga sampai saat ini belum menang. Jadi bila para fans hanya berfokus pada kemenangan sebagai poin utama akan terasa sangat tidak adil. Esensi dalam hal ini adalah usaha tim untuk masuk dalam pencalonan.
Baca Juga: Kekhawatiran Sebagian Masyarakat Korea Akan Kebebasan Seungri Mantan Boyband BIGBANG
Dalam kesempatan lainnya, kritikus musik pop lainnya yang berdomisili di Seoul, Kim Do Heon, mengungkapkan kalimat dengan inti yang kurang lebih sama, namun menambahkan dalam kalimatnya bahwa BTS akan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk bisa menang dalam Grammy bila BTS tetap berkelanjutan membuat musik yang bercerita tentang mereka sendiri. Dengan demikian mereka dapat meninggalkan jejak yang bermakna secara sosial dalam dunia musik di Amerika.
Menghadapi kekalahan tersebut, anggota BTS masing-masing menghadapinya secara positif. Dalam beberapa pernyataan kepada media mereka tetap semangat dan memiliki motivasi positif. Bahkan dalam beberapa pernyataan mereka memotivasi para fansnya yang terkenal dengan ARMY. Bahkan dalam penampilannya.
Lalu siapa sebenarnya pemenang utama penghargaan Grammy ke 65 tersebut? Ternyata dimenangkan oleh artis pop Amerika, Beyonce. Secara total Beyonce memenangkan 4 tropi, diantaranya yaitu best R&B song dengan lagu "Cuff it", best dance/electronic music album dengan lagu "Renaissance". Kemenangannya kali ini membuatnya menjadi 32 kali kemenangan, yang menjadikannya artis dengan kemenangan terbanyak dalam sejarah Grammy. ***
